Sementara itu, Pemko Bukittinggi juga menyambut baik peluncuran program makan gratis ini karena berdampak positif bagi siswa yang akan menerima program ini.
“Program ini tidak hanya berdampak positif bagi kesehatan siswa, tetapi juga dapat menumbuhkan ekonomi lokal, khususnya UMKM yang akan terlibat dalam penyediaan bahan makanan,” ujar Hendri
Ia menambahkan peluncuran Makan Bergizi Gratis akan digelar pada Senin (13/1/2025) mendatang akan dilakukan di SMPN 2 Bukittinggi.
“Ke depannya, dengan total 27.000 siswa yang tersebar di 81 sekolah di Bukittinggi, program ini diharapkan dapat memberikan dampak yang signifikan terhadap kualitas pendidikan dan kesehatan anak-anak di daerah tersebut serta menjangkau lebih banyak sekolah lain di masa yang akan datang,” katanya.
“Untuk anggaran, Pemko Bukittinggi juga menyediakan dana pendamping sebesar Rp 11 miliar yang bersumber dari APBD tahun 2025 untuk program nasional ini,” tambahnya.