Menjawab keluhan ratusan petani itu, Yota Balad menanggapi dengan nada prihatin dan tidak banyak bicara.
Kendatipun demikian ia berucap janji kepada warga tersebut bahwa jika terpilih tidak hanya soal irigasi, faktor kebutuhan mendasar lainnya bakal diberikan.
“Keluhan ini kami jadikan sebagai catatan khusus. Sangat menciderai perasaan mendengar soal irigasi yang tidak berjalan semestinya. Jika diberi amanah sebagai Wali Kota kami bakal memutuskan dan memberikan kebijakan untuk menyelesaikan segala keluhan,” katanya.
Yota Balad membeberkan sebagai mantan Sekda ia melihat banyak hal yang harus diperbaiki dari pemerintah sebelumnya.
“Namun saat itu saya hanya selalu sekda bukan memutuskan kebijakan. Untuk itu saya berniat untuk menyelesaikan semua hal yang terbengkalai di pemerintahan sebelumnya,” ujarnya.
Dalam kesempatan itu Yota Balad juga menyampaikan salah satu program unggulannya untuk generasi muda terkait cara untuk mengatasi kemaksiatan.
“Kami bakal memberikan rumah tahfidz dengan itu generasi muda penerus bakal dibentengi dari maksiat,” ulasnya.