“Penyusunan RKPD Tahun 2026 dan Ranwal RPJMD Tahun 2025-2029 ini harus lebih cermat dan terintegratif, kolaboratif, dan saling mengisi antara dua dokumen ini,” ungkapnya.
Ia menambahkan Musrenbang RKPD 2026 dan Ranwal RPJMD 2025-2029 dimaksudkan untuk dapat menyaring aspirasi dari para peserta dan undangan yang hadir seperti memberikan saran, tanggapan ataupun masukan yang bisa menambah lebih sempurnanya dalam penyusunan rancangan RKPD 2026 dan Ranwal 2025-2029.
Yota Balad mengimbau kepada semua pimpinan dan ASN serta seluruh stakeholder untuk bisa berpikir terbuka, memiliki visi ke depan, terintegratif dan inovatif agar optimalisasi secara kualitas dari kedua dokumen ini bisa tercapai.