“Kami memiliki tangkapan layar dari video tersebut, tetapi akses penuh tidak diberikan. Termasuk rekaman CCTV yang seharusnya bisa menjelaskan apa yang sebenarnya terjadi di lokasi kejadian,” tambahnya.
Di sisi lain, Idris, kakek dari Afif Maulana, mempertanyakan alasan mengapa hasil autopsi tidak dapat diakses secara penuh.
“Apa gunanya makam Afif dibongkar jika hasilnya tidak bisa kami lihat? Padahal dokter menyebut paru-paru Afif tidak basah,” ujar Idris.
halaman 2 dari 2