“Kami sudah berkoordinasi dengan jaksa. Pada prinsipnya kami siap menerima In Dragon kapan saja sesuai prosedur. Tapi sampai saat ini belum ada eksekusi atau perintah resmi untuk memindahkannya dari Mapolres ke lapas,” ujarnya.
Kasus In Dragon menarik perhatian publik sejak awal. Vonis mati terhadapnya menuai pro dan kontra, sebagian menilai hukuman itu setimpal, sementara yang lain mendesak agar proses hukum berjalan transparan. Penahanan In Dragon yang berkepanjangan di Mapolres kini menambah babak baru perhatian publik.
halaman 2 dari 2