Kabarminang.com – Tim SAR gabungan menghentikan sementara pencarian terhadap seorang anak yang hilang terseret ombak di Pantai Sikilang, Nagari Sikilang, Kecamatan Sungai Aua, Kabupaten Pasaman Barat, Sumatera Barat. Pencarian hari kedua pada Senin (24/2) masih belum membuahkan hasil, dengan korban yang bernama Urfa (12 tahun) belum ditemukan.
Kepala Basarnas Padang, Abdul Malik, menyampaikan bahwa sebelumnya, pada Minggu sore (23/2), dua anak dilaporkan terseret ombak di pantai tersebut.
Salah satu korban, Zahid Hamidan R (8 tahun), berhasil diselamatkan, sementara Urfa masih dalam pencarian.
“Upaya pencarian pada hari kedua ini dimulai pukul 07.00 WIB. Tim dibagi menjadi empat Search and Rescue Unit (SRU) yang menyisir area pencarian seluas sekitar 2,5 nautical mile,” ungkapnya.
Tim SAR membagi tugas, di mana SRU 1 melakukan pencarian dengan menggunakan perahu karet bermesin (LCR) di sekitar lokasi kejadian, sementara SRU 2 menggunakan perahu nelayan untuk melakukan penyisiran di perairan yang lebih luas.
SRU 3 dan SRU 4 bertugas melakukan pencarian dengan metode skoting darat, menyusuri sepanjang garis pantai.
Meski upaya pencarian dilakukan sepanjang hari hingga pukul 18.00 WIB, hasilnya belum membuahkan hasil. Operasi SAR akan dilanjutkan pada hari ketiga pada Selasa (25/2) pukul 07.00 WIB.