John mengatakan bahwa truk Hino terus mundur tak terkendali dan menabrak minibus Daihatsu Grand Max D 1239, yang berada tepat di belakangnya. Minibus tersebut, kata John, membawa delapan penumpang.
“Diduga rem truk Hino blong. Kendaraan itu menabrak bagian depan Grand Max dan menyebabkan mobil tersebut terseret masuk ke jurang,” ucap John.
John mengatakan bahwa minibus nahas itu kemudian terseret masuk ke jurang di sisi kiri jalan. Lokasi kejadian yang berada di tanjakan curam dan tanpa penerangan, kata John, dinilai turut memperparah situasi.
Penyelidikan berlanjut
Polisi masih mendalami penyebab pasti kecelakaan dan akan memproses lebih lanjut kasus ini sesuai ketentuan hukum yang berlaku.
“Total korban jiwa sebanyak lima orang. Dua mengalami luka berat dan dua lainnya luka ringan. Kerugian materiil ditaksir mencapai Rp50 juta,” ucap John.
Jenazah Khairul dan korban lainnya telah dievakuasi ke RSUD Selasih, Pangkalan Kerinci, sebelum dipulangkan ke kampung halaman masing-masing untuk dimakamkan.