Kabarminang — Dua pelajar di Kota Padang mendatangi Markas Dinas Pemadam Kebakaran (Damkar) Kota Padang untuk meminta bantuan melepaskan cincin yang tersangkut di jari mereka pada Kamis (6/11/2025).
Kepala Bidang Operasi dan Sarana Prasarana Damkar Kota Padang, Rinaldi, mengatakan bahwa awalnya pihaknya menerima aduan dari Aditya Fachri Maulana (14), siswa SMPN 22 Padang, warga Kelurahan Surau Gadang, Kecamatan Nanggalo, pukul 10.00 WIB. Dengan alat khusus pemotong cincin, katanya, petugas berhasil melepaskan cincin yang menempel di jarinya pada pukul 10.55 WIB.
“Siswa tersebut datang bersama gurunya karena jari tangannya membengkak dan cincin tidak bisa dilepaskan. Petugas kami melakukan pelepasan dengan hati-hati agar tidak menimbulkan luka,” ujar Rinaldi.
Sekitar pukul 11.13 WIB pihaknya menerima laporan serupa dari pelajar bernama Adit Candra Winata (18), warga Kelurahan Sawahan, Kecamatan Padang Timur. Pihaknya melepaskan cincin itu pukul 11.14 WIB dan selesai pukul 11.27 WIB.
“Korban datang sendiri dan meminta bantuan karena cincin tidak bisa dilepaskan dari jarinya. Petugas kembali menggunakan teknik dan alat yang sama. Prosesnya berjalan aman,” kata Rinaldi.
Dalam dua peristiwa tersebut, pihaknya menurunkan empat personel Peleton A Damkar Kota Padang untuk melakukan penyelamatan ringan.
















