Sumbarkita — Sebagai bentuk apresiasi dan penguatan kemitraan dengan para tukang bangunan, PT Semen Padang, anak usaha PT Semen Indonesia (Persero) Tbk (SIG), menggelar kegiatan Temu Tukang bertajuk “Bangga Pakai Semen Padang” pada Selasa (27/5).
Acara ini berlangsung di Club House Lapangan Golf PT Semen Padang dan diikuti oleh 104 tukang dari berbagai kawasan di Kota Padang.
Dalam kegiatan ini, para peserta tidak hanya bersilaturahmi, tetapi juga mendapatkan pelatihan teknis serta kesempatan langka untuk mengunjungi langsung pabrik PT Semen Padang—perusahaan semen tertua di Asia Tenggara yang telah berdiri sejak sebelum kemerdekaan Indonesia.
Direktur Keuangan & Umum PT Semen Padang, Oktoweri, menyampaikan apresiasi atas kontribusi tukang bangunan dalam menyampaikan kualitas produk Semen Padang kepada masyarakat.
“Tukang bukan hanya pelaksana teknis, mereka adalah mitra utama kami yang membawa semangat Bangga Pakai Semen Padang ke setiap sudut pembangunan, dari rumah sederhana hingga proyek besar,” ujar Oktoweri dalam sambutannya.
Ia menambahkan, kunjungan ke pabrik diharapkan dapat memberikan pemahaman menyeluruh kepada para tukang mengenai proses produksi semen yang dijalankan dengan standar tinggi, sehingga meningkatkan rasa percaya diri dan kebanggaan dalam menggunakan produk Semen Padang.
Acara ini juga dihadiri oleh sejumlah pimpinan PT Semen Padang dan perwakilan SIG, di antaranya Kepala Unit Komunikasi & Kesekretariatan Nur Anita Rahmawati, Senior Manager of Retail Sales Wilayah Sumbar dan Riau Nanda Kurniawan, serta perwakilan SIG, Dian Widyatmoko Wahyuwibowo.
Menurut Nanda Kurniawan, Temu Tukang ini bukan sekadar ajang pertemuan, tetapi juga sarana peningkatan kapasitas bagi para pekerja bangunan. Selama acara, peserta mengikuti pelatihan teknik pengacian dan plesteran, lomba keterampilan, serta berbagai kegiatan interaktif lainnya.
“Melalui pelatihan dan kunjungan ke pabrik, kami ingin para tukang semakin memahami karakteristik produk kami, sehingga lebih percaya diri dan bangga menggunakan Semen Padang,” ujarnya.
Kegiatan ini disambut dengan antusias oleh para tukang bangunan. Salah satunya, Roli Sandra asal Air Tawar, Kecamatan Padang Utara, yang mengaku mendapatkan pengalaman baru dari kunjungan tersebut.
“Kegiatannya lengkap, mulai dari pelatihan, hiburan, sampai kunjungan ke pabrik. Ternyata proses pembuatan semen jauh lebih kompleks dari yang saya bayangkan,” ungkapnya.
Hal senada disampaikan Imet, tukang dari Kelurahan Koto Lalang, Kecamatan Lubuk Kilangan. Ia menyebut kegiatan ini memberinya banyak pengetahuan yang sebelumnya tidak ia ketahui.
“Ternyata banyak sekali bahan yang digunakan dalam pembuatan semen. Ilmu seperti ini jarang kami dapatkan,” katanya.
Dengan terselenggaranya Temu Tukang Inspiratif, PT Semen Padang berharap dapat terus mempererat hubungan dengan para mitra di lapangan, sekaligus meningkatkan kualitas pekerjaan konstruksi melalui edukasi yang berkelanjutan.
