Kabarminang.com – Sisa material batu bara yang berserakan di Jalan Kelok S Sitinjau Laut Kota Padang, jalur yang menghubungkan Kota Padang dengan Solok, masih menumpuk hingga menyebabkan debu tebal di kawasan tersebut.
Debu itu berasal dari tumpahan batu bara akibat truk pengangkut yang terguling pada Selasa (28/1). Kecelakaan tersebut sempat membuat seluruh badan jalan tertutup dan menyebabkan kemacetan total. Proses evakuasi dan pembersihan material baru rampung pada Rabu (29/1) siang.
Namun, sisa batu bara yang menempel di jalan mengakibatkan debu pekat beterbangan saat kendaraan melintas.
Kapolsek Lubuk Kilangan, Kompol Sosmedya, mengatakan pihaknya telah berupaya mengevakuasi truk dan membersihkan material batu bara agar jalan bisa kembali dilalui.
“Kami berupaya agar jalan segera bisa dilalui. Sekitar pukul 10.00 WIB, truk yang terguling berhasil dipindahkan dengan bantuan alat berat dari PU Arosuka,” ujarnya.
Meski demikian, material batu bara belum sepenuhnya bersih karena keterbatasan alat dan tenaga. Sosmedya menyebut pembersihan lebih lanjut memerlukan bantuan dari Pemerintah Kota Padang.
“Kami mengimbau pengendara untuk menggunakan masker saat melintasi kawasan Sitinjau Laut guna menghindari dampak debu batu bara,” tambahnya.