Kabarminang.com – Polda Sumatera Barat akan melakukan patroli setiap malam pada titik rawan tawuran dan balap liar di Kota Padang. Hal tersebut juga buntut dari pembacokan terhadap Bintara remaja Polda Sumbar yang menjadi korban tawuran.
“Kita akan melakukan patroli setiap malam. Semoga dengan ini, kejadian serupa tidak terulang lagi,” ungkap Kapolda Sumbar, Irjen Pol Gatot Tri Suryanta, Sabtu (18/1/2025).
Kapolda menambahkan bahwa pihaknya akan menindak tegas setiap individu yang terlibat tawuran maupun balap liar.
“Tawuran dan balap liar sangat merugikan masyarakat. Kami siap mengambil langkah tegas kepada siapa pun yang terlibat dalam aksi ini,” ujar Kapolda.
Penjabat (Pj) Wali Kota Padang, Andree Algamar, juga menyatakan dukungannya terhadap langkah kepolisian. Ia menekankan pentingnya upaya pencegahan hingga ke akar permasalahan.
“Tawuran dan balap liar telah banyak memakan korban jiwa. Ini harus dihentikan. Kami terus bersinergi dengan Polri, TNI, dan elemen terkait untuk menjaga keamanan Kota Padang,” tegas Andree.
Andree juga meminta para Aparatur Sipil Negara (ASN) di lingkungan Pemko Padang untuk berperan aktif menjaga anak-anak mereka agar tidak terlibat dalam aksi tawuran maupun balap liar.
“Kami tidak segan memberikan sanksi kepada ASN apabila anak-anak mereka kedapatan terlibat dalam aksi tersebut,” tambahnya.