Kabarminang – Pemerintah Kota Padang Panjang meneguhkan komitmennya untuk menjadikan kota ini aman, tertib, dan tangguh menghadapi bencana. Komitmen tersebut ditandai dengan pelaksanaan Apel Kesiapsiagaan Keamanan dan Ketertiban Masyarakat (Kamtibmas) dan Kebencanaan yang dipimpin Wakil Wali Kota, Allex Saputra, di halaman Balai Kota, Senin (22/9/2025).
Apel diikuti oleh BPBD Kesbangpol, Satpol PP dan Damkar, Bhabinkamtibmas, Babinsa, Tagana, PMI, Linmas, Kelompok Siaga Bencana (KSB), hingga para Ketua RT se-Kota Padang Panjang. Kehadiran lintas unsur ini menjadi simbol kuatnya kolaborasi menjaga keamanan dan keselamatan masyarakat.
Dalam sambutannya, Wawako Padang Panjang Allex menekankan bahwa kesiapsiagaan tidak hanya menyangkut kesiapan personel, tetapi juga sarana prasarana, logistik, kondisi mental, psikologis, serta koordinasi antarinstansi.
“Kehadiran kita pada apel hari ini menunjukkan satu tujuan bersama, yaitu menempatkan keamanan dan keselamatan masyarakat sebagai prioritas utama,” ujarnya.
Letak Padang Panjang yang strategis di jantung Sumatera Barat membuat aktivitas warganya padat, sekaligus menjadikan kota ini rawan terhadap beragam persoalan, mulai dari tindak kriminal, kenakalan remaja, hingga penyalahgunaan narkoba. Dari sisi kebencanaan, posisi geografisnya di kaki Bukit Barisan juga menimbulkan kerentanan terhadap banjir, longsor, kebakaran permukiman, bahkan potensi gempa bumi.
Untuk itu, Pemko melalui program Kampung Siaga Bencana dan Forum Komunikasi Kamtibmas terus melibatkan masyarakat dalam menjaga keamanan lingkungan sekaligus meningkatkan kesiapan menghadapi ancaman bencana.
“Mari kita rawat tekad bersama ini. Dengan kerja sama, kesungguhan, dan doa, kita optimistis Padang Panjang akan menjadi kota yang aman, tertib, serta tangguh bencana, sehingga nyaman dihuni dan bermartabat di mata masyarakat luas,” imbuhnya.