Kabarminang.com – Seorang pemuda bernama Arif Indra (19) menggorok leher seorang Pekerja Seks Komersial (PSK) berinisial WI (20) lantaran kesal karena sudah transfer Rp400 ribu tapi malah diblokir. Peristiwa itu terjadi di Kabupaten Kepulauan Meranti, Riau.
Kapolres Kepulauan Meranti AKBP Kurnia menyampaikan kejadian itu terungkap usai penjaga kos yang hendak membersihkan kamar menemukan seorang wanita tergeletak bersimbah darah. Wanita tersebut mengalami luka di bagian leher kiri.
Ia menyebutkan luka yang ditemukan merupakan akibat dari benda tajam atau pisau cutter. Usai melihat kejadian itu, penjaga kos langsung memberi tahu kepada pemilik kos.
“Setelah itu, pemilik kos menghubungi RT dan melaporkan kejadian itu kepada polisi. Kami langsung menuju lokasi dan mengevakuasi korban,” kata dia yang dikutip melalui Detikcom pada Rabu (11/12).
Sementara itu, Kasat Reskrim Polres Kepulauan Meranti, Iptu Yohn Mabel mengungkapkan kasus berawal ketika pelaku memesan PSK melalui aplikasi MiChat untuk berkencan. Namun, ia malah diblokir.
“Dari keterangan pelaku, awalnya mereka berkomunikasi melalui MiChat untuk berhubungan badan. Setelah komunikasi pelaku transfer Rp250 dan Rp150 ribu, 2 kali,” terangnya.
Tetapi, pelaku justru diblokasi oleh korban. Akhirnya, pelaku membuat akun baru dan melakukan pencarian akun yang sama pada Sabtu (7/12). Kali ini, pelaku tidak mau sistem transfer dan minta ketemu.