Kabarminang.com – Beberapa waktu menjelang pengumuman rekapitulasi hasil Pilkada 2024, sejumlah apotek dan toko obat di Kota Padang kehabisan stok obat sakit kepala.
Salah seorang apoteker di kawasan tarandam Kota Padang, Putri, mengatakan permintaan obat sakit kepala meningkat sejak Selasa (26/11) malam. Bahkan pada Rabu (27/11) pagi, sejumlah obat sakit kepala ludes diborong pembeli.
“Setiap pemilu memang begitu, obat sakit kepala laku keras,” kata Putri.
Ia memperkirakan permintaan obat sakit kepala dan sejenisnya akan terus meningkat menjelang malam.
Tak diketahui siapa pemakai obat tersebut. Hanya saja obat sakit kepala ini diduga akan digunakan oleh mereka yang terlibat di Pilkada baik kandidat maupun tim sukses.
“Kali aja begitu,” canda dia.