Kabarminang.com – Program Makan Bergizi Gratis (MBG) yang digagas oleh pemerintahan Presiden Prabowo Subianto dan Wakil Presiden Gibran Rakabuming Raka akan segera diluncurkan di Sumatera Barat (Sumbar). Program ini melibatkan koperasi sebagai salah satu motor penggerak utama dalam memenuhi kebutuhan logistiknya.
Wakil Menteri Koperasi dan UKM, Ferry Juliantono, menekankan pentingnya peran koperasi di Sumbar dalam mendukung program tersebut. Koperasi diharapkan menjadi penyedia bahan baku, dapur pengolahan, hingga unit pelayanan untuk memastikan program ini berjalan sukses.
“Koperasi di Sumbar perlu berpartisipasi aktif dalam menyediakan bahan baku, bahan olahan, hingga fasilitas dapur. Ini adalah program strategis yang melibatkan semua pihak, termasuk koperasi, untuk memenuhi kebutuhan makan siang bergizi secara gratis,” ujar Ferry saat ditemui di Hotel Pangeran, Padang, Kamis (21/11).
Untuk mendukung pelaksanaan program ini, Ferry menyebut, Kepala Dinas Koperasi dan UKM Sumbar akan segera melakukan pendataan koperasi yang memenuhi kriteria untuk dilibatkan dalam program MBG. Pendataan ini bertujuan untuk memastikan kesiapan koperasi dalam menyediakan kebutuhan logistik, mulai dari bahan pangan hingga pengelolaan dapur percontohan.
“Kami telah meminta Kepala Dinas Koperasi untuk segera menginventarisasi koperasi mana saja yang dapat berkontribusi. Ini adalah langkah awal untuk percepatan implementasi program MBG di Sumbar,” jelasnya.
Program MBG di Sumbar tidak hanya bertujuan untuk menurunkan angka stunting, tetapi juga untuk meningkatkan ekonomi masyarakat melalui koperasi. Program ini diharapkan menjadi peluang bagi koperasi untuk menunjukkan perannya dalam sektor ekonomi dan sosial.
“Program ini memiliki dua manfaat besar. Pertama, memperbaiki gizi anak-anak, terutama siswa Sekolah Dasar, dan kedua, menggerakkan roda ekonomi masyarakat melalui koperasi. Dengan peran besar koperasi, kami yakin program ini bisa sukses,” tambah Ferry.