Kabarminang.com – Ketua DPRD Provinsi Sumbar, Muhidi menyebut untuk mencapai target Pendapatan Asli Daerah (PAD) yang telah ditetapkan diperlukan kolaborasi antar lembaga. Kolaborasi itu antara lain sinergi lembaga dalam menghimpun pajak.
Muhidi bilang, PAD adalah instrumen penting untuk pembangunan daerah.
“Pencapaian PAD yang optimal akan memberikan dampak positif pada pembangunan daerah serta peningkatan perekonomian masyarakat,” ujar Muhidi saat melakukan kunjungan kerja ke UPTD SAMSAT Arosuka, Kabupaten Solok, Jumat (6/12/2024).
Karena itu, menurutnya diperlukan inovasi kreatif dalam menghimpun pajak, dengan tetap mengutamakan kenyamanan masyarakat.
Muhidi juga menyarankan pendekatan proaktif seperti jemput bola untuk meningkatkan kesadaran pajak di masyarakat.
Ia mengusulkan, pemberian penghargaan kepada nagari dengan tingkat kesadaran pajak tinggi, disertai sosialisasi masif hingga tingkat jorong.
“Jika skema penghargaan dan sosialisasi dijalankan maksimal, masyarakat akan lebih termotivasi untuk membayar pajak, apalagi jika akses layanan pajak semakin mudah dan nyaman,” ucapnya.
Muhidi menegaskan, sinergitas antara pemerintah provinsi dan daerah menjadi kunci optimalisasi pembangunan.
“DPRD Sumbar juga siap mendukung operasional SAMSAT dalam menghimpun pajak, asalkan pengajuan anggarannya jelas dan terarah,” kata Muhidi.