Selain itu, Askot PSSI Pariaman juga memberikan edukasi kepada orang tua atlet muda tentang pentingnya manajemen gizi bagi perkembangan fisik dan prestasi anak. Tujuannya adalah menciptakan ekosistem sepak bola yang berkelanjutan, di mana kompetisi tetap bergulir dan sistem pembinaan berjalan dengan baik.
“Kita ingin sepak bola di Pariaman terus berkembang. Dengan adanya kompetisi yang berkesinambungan, kita bisa membangun sistem pembinaan yang lebih solid,” tegas Kardinal.
Ia berharap momentum positif ini dapat dimanfaatkan dengan baik, sehingga semakin banyak pemain muda dari Pariaman yang dapat berprestasi di tingkat nasional dan bahkan menjadi bagian dari tim nasional Indonesia.
“Kita harus memastikan momentum ini tidak terlewatkan,” tutup Kardinal.
