Kabarminang — Kondisi jalan di Jorong Lubuk Rasam, Nagari Surian, Kecamatan Pantai Cermin, Kabupaten Solok, hingga kini masih memprihatinkan. Warga setempat sudah puluhan tahun harus melewati jalan yang rusak parah, sempit, dan licin terutama saat musim hujan.
Berdasarkan video amatir yang diterima Sumbarkita, tampak jalan setapak dengan permukaan tanah liat. Jalan tersebut membentang di antara semak-semak yang tumbuh rapat di sisi kiri dan kanan.
Warga setempat, Fetri Yulita (35), jalan menuju Lubuk Rasam belum pernah diaspal sejak pertama kali dibangun sekitar tahun 2003. Ia menyebut jalan tersebut sempat di aspal sekitar 2009, namun kembali rusak.
“Jalan itu masih tanah, belum diaspal. Dulu waktu saya SD kelas 6 baru mulai dibuat, terus sempat dicor sedikit-sedikit waktu ada PNPM tahun 2009 atau 2010. Tapi sekarang sudah rusak lagi,” ujarnya, Senin (28/10/2025).
Kondisi tersebut membuat aktivitas masyarakat terbatas. Hanya sepeda motor tertentu yang bisa melewati jalur tersebut.
“Kalau motor biasa susah lewat, apalagi mobil, sudah nggak bisa lagi sekarang,” katanya.
Ia mengatakan, jarak dari Lubuk Rasam ke jalan besar sekitar 14 kilometer. Jika ditempuh dengan berjalan kaki, warga butuh waktu sekitar empat hingga lima jam.
“Kalau naik ojek bisa dua sampai tiga jam, tergantung kondisi jalan. Ongkosnya sekitar Rp150 ribu sekali jalan, jadi kebanyakan warga pilih jalan kaki saja,” ujarnya.
















