Kunjungan Ketua DPRD Sumbar ini disambut hangat oleh Wakil Direktur RSUD M. Natsir, Souni Morawati. Ia berharap kedatangan Muhidi dapat membawa dampak positif bagi kemajuan rumah sakit tersebut.
“Kami berkomitmen untuk mewujudkan cita-cita menjadikan RSUD M. Natsir sebagai rumah sakit terbaik di Sumbar,” kata Souni.
Selain masalah sarana dan prasarana, RSUD M. Natsir juga membutuhkan penambahan tenaga kesehatan. Hal ini menjadi perhatian penting agar pelayanan medis semakin maksimal.
“Diharapkan nantinya bisa diakomodir pada kebijakan-kebijakan pemerintah daerah,” katanya.
Disebutkan rumah sakit tipe B ini memiliki akreditasi paripurna dan menawarkan sejumlah layanan unggulan, seperti penanganan kanker, stroke, dan penyakit jantung. Namun, untuk meningkatkan layanan tersebut, RSUD M. Natsir masih membutuhkan dokter sub spesialis. Saat ini, RSUD M. Natsir memiliki 46 dokter spesialis.
RSUD M. Natsir juga masih menghadapi beberapa kendala administratif, salah satunya adalah penyelesaian sertifikat tanah. Selain itu, kekurangan sarana rumah sakit yang belum sesuai dengan standar Kelas Rawat Inap Standar (KRIS) juga menjadi perhatian.
“Untuk sekarang, pengurusan sertifikat tanah RSUD M. Natsir masih belum selesai, kekurangan sarana RSUD M. Natsir juga belum standar Kelas Rawat Inap Standar,” katanya.