Kabarminang.com – Buntut kasus penghinaan Miftah Maulana Habiburrahman atau disapa Gus Miftah terhadap pedagang es teh saat dakwahnya, Presiden Prabowo Subianto menegur pendakwah yang juga menjabat sebagai Utusan Khusus Presiden. Hal itu disampaikan oleh Kepala Kantor Komunikasi Kepresidenan (PCO) Hasan Nasbi.
Hasan menegaskan Presiden Prabowo sangat menjunjung adab kepada siapapun. Ia sangat menyayangi perilaku Gus Miftah terhadap pegadang es bernama Sunhaji.
“Kami dari Kantor Komunikasi Kepresidenan ikut menyayangkan kejadian yang kurang baik yang terjadi belakangan ini dan itu melibatkan utusan khusus Presiden Republik Indonesia. Perlu kami tekankan di sini bahwa Presiden Prabowo Subianto sangat menghormati dan menjunjung tinggi adab terhadap siapa pun. Terhadap rakyat kecil, terhadap pedagang kaki lima, terhadap nelayan, terhadap petani, terhadap siapa pun,” kata dia yang disadur melalui Detikcom pada Kamis (5/12).
Ia menyebut Prabowo pernah berpidato yang menyatakan sangat menghormati para pedagang kaki lima, petani, nelayan serta semua orang yang bekerja keras keluar dari rumah mereka. Hasan juga membeberkan saat ini kabinet tengah berupaya meringankan beban masyarakat.
“Dan untuk mereka juga, Presiden Prabowo beserta jajaran Kabinet hari ini bekerja keras tujuh hari seminggu untuk meringankan beban masyarakat kecil, untuk meringankan beban masyarakat secara keseluruhan supaya negara kita bisa menjadi lebih baik,” ujarnya.
Hasan mengatakan Prabowo sudah memberikan teguran kepada Gus Miftah lewat Seskab Teddy Indra Wijaya. Prabowo meminta Gus Miftah meminta maaf langsung kepada Sunhaji.