Kabarminang – Bupati Padang Pariaman, John Kenedy Azis, menerima kunjungan Deputi Bidang Pencegahan Badan Nasional Penanggulangan Bencana (BNPB), Dra. Prasinta Dewi, di Rumah Dinas Bupati, Pendopo Karan Aur, Rabu (10/9).
Kunjungan tersebut sekaligus menjadi momentum penandatanganan berita acara serah terima Early Warning System (EWS) sirine tsunami yang merupakan bantuan BNPB melalui dana Indonesia Disaster Resilience Initiatives Project (IDRIP) Tahun 2025. Sebanyak dua unit sirine EWS ditempatkan di Nagari Ulakan dan Nagari Katapiang.
Sebelum acara penyerahan, Deputi BNPB bersama rombongan meninjau langsung lapangan, melihat aktivitas peringatan dini tsunami, memberikan materi dalam workshop kesiapsiagaan bencana, serta mengecek kondisi tower sirine di Nagari Ulakan dan Ketaping.
“Kehadiran kami di sini untuk memastikan keberfungsian EWS yang telah dibantu BNPB agar dapat dioperasikan secara optimal dalam upaya mitigasi bencana,” ujar Prasinta Dewi.
Bupati John Kenedy Azis menyampaikan apresiasi atas dukungan BNPB. Ia menilai keberadaan EWS sangat penting bagi Padang Pariaman yang termasuk daerah rawan tsunami.
“Kami berharap peralatan ini bisa berfungsi dengan baik dan dirawat sebaik-baiknya. Dengan adanya EWS, langkah penyelamatan masyarakat bisa lebih cepat dilakukan ketika bencana terjadi. Namun tentu saja, doa kita bersama semoga bencana itu tidak pernah datang,” ucapnya.
Bupati juga mengingatkan bahwa BNPB sebelumnya telah banyak membantu daerahnya, salah satunya pembangunan Pusat Pengendalian Operasi Penanggulangan Bencana (Pusdalops) di Pakandangan, Kecamatan Enam Lingkung, yang akan segera diserahterimakan.
Turut hadir dalam kegiatan tersebut, Kepala Pelaksana BPBD Sumatera Barat Era Sukma, Sekretaris Daerah Padang Pariaman Rudy Repenaldi Rilis, Kepala Pelaksana BPBD Padang Pariaman Emri Nurman, Kepala Bappelitbangda Budi Mulya, dan Kepala Dinas Kominfo Zahirman.