Kabarminang — Badan Meteorologi, Klimatologi, dan Geofisika (BMKG) Stasiun Meteorologi Maritim Teluk Bayur mengimbau masyarakat pesisir Sumatera Barat untuk tetap waspada terhadap potensi banjir rob pada 3–7 Desember 2025.
Kepala Stasiun BMKG Teluk Bayur, Sahat Mauli Pasaribu, mengatakan bahwa pada 5 Desember 2025 akan terjadi fenomena Super Bulan Penuh (Super Full Moon) yang berpotensi meningkatkan tinggi pasang air laut.
Selain itu, potensi hujan sedang disertai angin diperkirakan terjadi sepanjang 3–7 Desember 2025 di perairan Sumatera Barat. Kemudian gelombang laut diprediksi berkisar 0,5–1,2 meter dengan kecepatan angin 2–10 knots.
“Pasang maksimum diperkirakan mencapai 1,3–1,5 meter sekitar pukul 18.00–20.00 WIB,” katanya saat dihubungi Sumbarkita, Selasa (2/11/2025).
Ia mengatakan dampak yang berpotensi terjadi berupa genangan air laut setinggi 3–10 cm dengan sebaran 20–100 meter dari bibir pantai.
“Wilayah yang berpotensi terdampak antara lain Pasaman Barat, Agam, Padang, Padang Pariaman, dan Pesisir Selatan, serta Kepulauan Mentawai,” katanya.
Ia mengimbau masyarakat di tepi pantai tetap waspada terhadap potensi banjir rob meski dampaknya tergolong kategori rendah.
“Kami mengimbau seluruh masyarakat untuk tetap waspada dan hati-hati. Utamakan keselamatan,” ujarnya.
















