Kabarminang — Seorang siswa SMP tenggelam dan terseret ombak di Pantai Sasak, Nagari Ranah Pesisir, Kecamatan Sasak Ranah Pesisir, Pasaman Barat, pada Senin (29/9). Hingga kini ia belum ditemukan.
Kepala Bidang Pencegahan dan Kesiapsiagaan BPBD Pasaman Barat, Zulkarnain, mengatakan bahwa remaja yang tenggelam itu bernama Farhan (14), warga Jorong Banda Baru, Nagari Ranah Pesisir. Ia menceritakan bahwa Farhan mandi-mandi dengan temannya yang bernama Nugi (12), siswa kelas 2 SMP, sekitar pukul 17.00 WIB.
“Saat mandi-mandi, keduanya diduga terseret arus. Nugi selamat, sedangkan Farhan belum ditemukan,” ucapnya.
Zulkarnain mengatakan bahwa pihaknya sudah mengutus kelompok siaga bencana yang berada di sekitar pantai sasak tersebut untuk mencari korban. Pihaknya juga sudah berkoordinasi dengan Pos SAR Pasaman untuk mencari korban.
Ia mengimbau warga untuk tidak mandi-mandi di pantai jika cuaca ekstrem. Selain itu, ia mengimbau orang tua untuk mengawasi anak-anak yang mandi di pantai.
Sementara itu, Kantor SAR Padang melaporkan bahwa lima personel Pos SAR Pasaman berangkat menuju lokasi pukul 18.27 WIB perkiaraan perjalanan lebih kurang 53 menit untuk mencari korban.
Kejadian tersebut menjadi perhatian warga dan pengunjung Pantai Sasak. Puluhan orang mendekati pantai untuk melihat pencarian korban.