“Kami memohon maaf yang sebesar-besarnya kepada seluruh pelanggan atas terganggunya pelayanan air bersih. Kerusakan ini terjadi akibat banjir yang membawa material lumpur dan batu, sehingga merusak beberapa komponen vital mesin pompa kami,” ujarnya.
Perumdam saat ini telah mengerahkan tim teknis untuk melakukan perbaikan darurat dan memastikan mesin dapat kembali beroperasi secepat mungkin. Selain itu, bekerja sama dengan pemerintah daerah dan instansi terkait untuk mempercepat proses pemulihan infrastruktur yang terdampak.
Sebagai langkah sementara, Perumdam telah mengupayakan distribusi air bersih melalui tangki air ke wilayah-wilayah yang terdampak paling parah. Masyarakat juga diimbau untuk menghemat penggunaan air selama masa perbaikan ini berlangsung.
“Kami berharap masyarakat dapat bersabar dan memahami situasi yang sedang kami hadapi. Kami berkomitmen menyelesaikan perbaikan dalam waktu sesingkat-singkatnya agar pelayanan kembali normal,” tambahnya.
Adrial juga mengajak masyarakat untuk terus memantau informasi resmi yang akan disampaikan melalui berbagai saluran komunikasi, termasuk media sosial resmi Perumdam. Untuk informasi lebih lanjut, masyarakat dapat menghubungi call center Perumdam Tirta Serambi 0811.6682 232 atau mengakses laman resmi perusahaan.