Di lain sisi, Muhidi juga mengapresiasi Jalan Tol Padang-Sicincin sudah bisa dilalui masyarakat. Sehingga bisa menjadi alternatif jalan, terutama pula untuk bisa mengurai kemacetan yang biasa terjadi di ruas jalan Padang-Bukittinggi di masa-masa libur panjang.
Ia juga mendorong pemerintahan Sumbar untuk terus mengopmtilkan penyelesaian ruas jalan tol yang ada di Sumbar lainnya. Dengan begitu semuanya bisa dilalui dan memudahkan akses transportasi masyarakat.
“Kita mendorong pemerintahan Sumbar dan kabupaten kota untuk mendukung sesegera mungkin penyelesaian jalan tol yang ada di Sumbar. Terutama jika masih ada yang terkendala lahan. Ini tentu menjadi tanggung jawab pemerintah daerah untuk menyelesaikannya,” paparnya.
Dengan adanya jalan tol, lanjut Muhidi, maka bukan hanya masyarakat yang dimudahkan. Namun terpenting pula akan memacu pertumbuhan ekonomi. Oleh karena itulah ia berharap selain ruas jalan tol Padang Sicincin, dalam waktu dekat ruas jalan tol lain juga akan segera bisa selesai.
Apalagi mengingat dalam waktu dekat Sumbar juga akan memulai proyek pembangunan besar lainnya, yakni jembatan layang Sitinjau Lauik.
Untuk diketahui, saat menerima kartu e toll tersebut Ketua DPRD Sumbar Muhidi didampingi plt Sekwan Ismelda Jenreini. Hadir dari Bank Nagari, Gusti Candra yang merupakan Direktur Utama Bank Nagari, Zilfa Efrizon Direktur Operasional, Tasman Pemimpin Divisi Sekretaris Perusahaan dan Oktra Firdaus Pemimpin Cabang Utama Padang.