Kabarminang.com – Sebanyak 20 titik di jalur penghubung antar kabupaten dan kota di Sumatra Barat diprediksi menjadi titik rawan kemacetan selama arus mudik Lebaran 2025.
Pengamanan arus mudik akan melibatkan 164.228 personel gabungan yang ditempatkan di 2.835 pos di seluruh Sumbar.
Kapolda Sumbar, Irjen Pol Gatot Tri Suryanta, mengatakan pengamanan akan difokuskan pada 126.736 titik yang mencakup masjid, lokasi salat Idulfitri, objek wisata, pusat perbelanjaan, terminal, pelabuhan, stasiun, dan bandara. Operasi Ketupat akan berlangsung dari 26 Maret hingga 8 April 2025.
“Puncak arus mudik diprediksi terjadi pada 28-30 Maret, sementara arus balik diperkirakan berlangsung pada 5-7 April,” kata Gatot, Selasa (25/3).
Berikut 20 titik rawan kemacetan di Sumatra Barat saat arus mudik Lebaran 2025:
1. Kota Bukittinggi
– Simpang By Pass Mandiangin
2. Kabupaten Agam (6 Titik)
– Simpang 4 Padang Lua
– Simpang Jambu Aia
– Simpang Biaro
– Simpang 3 Canduang
– Simpang Tanjung Alam
– Simpang 3 Baso dan Pasar Baso
3. Kabupaten Padang Pariaman (5 Titik)
– Perlintasan sebidang Pasar Usang
– Pasar Lubuk Alung
– Pasar Sicincin
– Pasar Manunggal
– Ibunmi Cafe dan Resto