Kabarminang – Pemerintah Kota Bukittinggi memastikan pembangunan kembali SD Negeri 08 Campago Ipuah akan rampung pada akhir tahun 2025. Para siswa dijadwalkan kembali masuk ke gedung baru tersebut mulai Januari 2026, setelah selama ini menumpang belajar di Masjid Syukra akibat kebakaran yang melanda sekolah itu pada tahun 2019.
Wali Kota Bukittinggi, Ramlan Nurmatias, menyatakan bahwa perpindahan siswa ke gedung baru tidak perlu menunggu tahun ajaran baru, asalkan proses pembangunan telah selesai dan dilakukan serah terima.
“Kalau ini sudah selesai, insyaallah Januari 2026 anak-anak kita pindahkan ke sini lagi,” ujar Ramlan saat meninjau pembangunan SDN 08 Campago Ipuah di Jalan Bahder Djohan, Kelurahan Campago Ipuah, Selasa (23/9/2025).
“Tidak perlu menunggu ajaran baru. Sudah selesai, kita resmikan, paling tidak sudah serah terima, langsung kita pindahkan,” tambahnya.
Ramlan juga mengungkapkan bahwa sekolah akan dilengkapi dengan fasilitas baru seperti meja, kursi, ruang kantor, serta bangunan yang dicat warna putih. Dinding sekolah juga akan dihiasi gambar tokoh-tokoh nasional seperti Hatta dan Hamka.
Pembangunan SDN 08 Campago Ipuah sendiri dimulai kembali pada 31 Juli 2025, setelah sempat mangkrak selama tiga tahun sejak pembangunan awal dimulai pada 2020. Proyek yang menelan anggaran lebih dari Rp4,4 miliar ini ditargetkan selesai pada 12 Desember 2025, namun progres di lapangan menunjukkan kemungkinan penyelesaian lebih cepat dari jadwal.
“Target dalam kontrak selesai pada 12 Desember mendatang. Tapi kalau laporan pengawas, progresnya plus. Bisa jadi sebelum 12 Desember sudah selesai,” jelas Ramlan.
Selain membangun kembali gedung utama, Pemko Bukittinggi juga merencanakan pembangunan musala serta pengadaan mobiler sebagai fasilitas pendukung. Selama proses pembangunan berlangsung, seluruh kegiatan belajar mengajar siswa dipindahkan ke Masjid Syukra.
Ramlan menyampaikan apresiasi kepada pengurus Masjid Syukra yang telah memberikan tempat sementara bagi kegiatan belajar.
“Kami apresiasi dukungan dari pengurus Masjid Syukra yang telah mengizinkan pelajar menggunakan ruangannya. Insyaallah, awal tahun 2026, gedung baru ini sudah bisa dimanfaatkan,” pungkasnya.
Pemerintah optimistis bahwa target penyelesaian proyek ini pada akhir 2025 dapat tercapai, dengan dukungan semua pihak yang terlibat.