Kemudian istri pelaku dan korban berusaha untuk menahan pintu kamar tersebut agar tidak terbuka, sehingga dobrakkan pertama tidak berhasil membuka pintu kamar.
“Selanjutnya, pintu kamar kembali didobrak hingga pintu kamar terbuka. Istrinya terkejut karena melihat bahwa orang yang mendobrak pintu kamar tersebut adalah pelaku,” katanya.
Kemudian, pelaku langsung menindih tubuh korban yang berada di atas kasur dengan cara duduk mengangkang di atas tubuh korban dan pelaku melakukan pemukulan kepada korban yang tertutup kain selimut.
“Selanjutnya, istri pelaku yang takut, langsung berlari keluar untuk mencari pertolongan, namun istri pelaku tidak menemukan siapapun,” ujarnya.
Istri pelaku langsung kembali dan melihat korban sudah berlumuran darah. Ia pun mencoba mencegah pelaku dengan cara berteriak meminta pelaku menghentikan perbuatannya,” sambungnya.
“Karena pelaku tidak mau berhenti, istrinya kembali keluar untuk mencari pertolongan,” lanjutnya.
Saat kembali lagi ke rumah, ia tidak menemukan pelaku berada di dalam rumah. Namun, ia melihat korban yang tergeletak bersimbah darah lalu membawa korban ke rumah sakit.