Kabarminang – Warga Desa Salak, Kecamatan Talawi, Sawahlunto, dilaporkan hanyut di Sungai Batang Ombilin pada Minggu (28/9/2025) sore. Setelah dua hari pencarian, korban ditemukan dalam kondisi meninggal dunia oleh tim SAR gabungan, Selasa (30/9/2025).
Kepala Kantor Basarnas Padang, Abdul Malik, mengatakan korban bernama Erman Nukas (60), sehari-hari bekerja menjala ikan dilaporkan hanyut pada Minggu (28/9/2025) sore sekitar pukul 18.30 WIB.
“Menurut keterangan saksi, korban sempat meminta pertolongan namun arus sungai yang deras membuatnya tenggelam,” katanya melalui keterangan tertulisnya, Selasa (30/9).
Ia melanjutkan, upaya pencarian yang dilakukan warga setempat pada hari kejadian belum membuahkan hasil. Kemudian pihaknya mendapat informasi kejadian pada Senin (29/9/2025), namun pencarian hari pertama tidak membuahkan hasil.
Kemudian dilanjutkan Operasi SAR pada Selasa (30/9) dengan membagi empat tim pencarian. Tim menyisir sepanjang aliran sungai sejauh enam kilometer menggunakan perahu karet, perahu masyarakat, serta melakukan penyisiran di daratan.
“Pada pukul 10.20 WIB korban ditemukan sekitar dua kilometer dari lokasi awal dilaporkan hanyut, dalam keadaan meninggal dunia. Selanjutnya korban dievakuasi ke rumah duka,” katanya.
Ia mengatakan, Operasi SAR melibatkan berbagai unsur, diantaranya Basarnas, BPBD, Polsek Talawi, Koramil Talawi, Satpol PP dan Damkar, potensi SAR, serta masyarakat sekitar.
“Cuaca berawan dan arus sungai yang deras sempat menjadi kendala dalam proses pencarian,” sebutnya.