Kabarminang — Polisi merilis identitas para korban kecelakaan beruntun yang terjadi di Jalan St. Syahrir, Kelurahan Silaiang Bawah, Padang Panjang Barat, Kota Padang Panjang, pada Rabu (23/4) pukul 11.30 WIB. Mayoritas korban merupakan warga Payakumbuh.
Kepala Satuan Lantas Polres Padang Panjang, Iptu Jamalluddin, mengatakan bahwa para korban tersebut ialah Asril Yasri (45), warga Kampung Ciwalang Munjul Pandeglang; Sutrisman (38), warga Payakumbuh; Vivi Fitrianti (35), warga Payakumbuh; Ibnu Ahmad As Sami (11 bulan), warga Payakumbuh; Aqila Dwi Azzahra (8), warga Payakumbuh; Endriati (60), warga Payakumbuh; Sherly Mardatilla (31), warga Payakumbuh; Siska Mai Anitta (26), warga Payakumbuh; Pawirman (47), warga Padang Panjang; Juniarti (43) warga Banuhampu, Agam; Kartika Putri Oxtavia Damanik (6), warga Banuhampu.
“Satu korban lagi belum diketahui identitasnya. Korban telanjur dibawa ke Rumah Sakit Bukit Manatau, Payakumbuh. Harusnya dibawa ke RS Yarsi Padang Panjang,” ujar Jamalluddin.
Ia mengatakan bahwa identitas tersebut berdasarkan KTP korban.
Jamalluddin menyebut bahwa sebelas korban tersebut luka-luka dan telah dievakuasi ke RS Yarsi Kota Padang Panjang.
Ia menginformasikan bahwa 12 orang tersebut merupakan awak dari enam mobil dan tiga sepeda motor. Ia menceritakan bahwa kecelakaan itu terjadi ketika Hino bernomor polisi BA 8006 NU menghantam sejumlah kendaraan di tanjakan Bukit Berbunga sekitar pukul 11.30 WIB. Ia menyebut bahwa hal itu terjadi karena saat truk melewati turunan tajam di Bukit Berbunga, remnya diduga blong dan sang sopir kehilangan kendali. Karena tak mampu menghindar, katanya, truk langsung menghantam kendaraan-kendaraan di depannya.
“Dentuman keras terdengar, kendaraan berserakan, dan lalu lintas pun macet total. Warga sekitar berhamburan ke lokasi, sementara pengemudi lain terpaksa menghentikan laju kendaraannya. Begitu menerima laporan, personel kami langsung ke lokasi, mengamankan TKP, mengatur arus lalu lintas, dan mengevakuasi kendaraan. Kasus ini tengah kami tangani secara intensif,” tuturnya.