Kabarminang.com – Jembatan tidak hanya berfungsi sebagai sarana penghubung antar daerah, tapi juga sering kali jadi ikon yang mempercantik kawasan di sekitarnya.
Di Sumatera Barat (Sumbar) sendiri, terdapat beberapa jembatan yang tidak hanya ikonik, tapi juga indah dan jadi simbol penting di beberapa daerah. Berikut 5 jembatan ikonik yang ada di Sumbar:
1. Jembatan Siti Nurbaya
Jembatan Siti Nurbaya berada di Kawasan Kota Tua, Kota Padang yang sejak lama menjadi salah satu destinasi wisata di Sumbar. Dari atas jembatan, Anda bisa melihat kawasan aliran Sungai Batang Arau dari 2 arah, yaitu arah Muaro dan arah Ulu Sungai.
Jembatan dengan panjang 156 meter ini mulai dibangun pada tahun 1995 saat masa kepemimpinan Soeharto dan selesai pada awal tahun 2002. Biaya pembangunan jembatan berasal dari pemerintah pusat dan daerah serta bantuan dana dari salah satu bank dan koperasi.
2. Jembatan Akar (Titian Aka)
Jembatan Akar adalah sebuah jembatan ikonik yang ada di Kabupaten Pesisir Selatan. Lokasinya berada di Nagari Puluik-Puluik, Kecamatan Bayang Utara, Kabupaten Pesisir Selatan. Jembatan ini dibangun pada tahun 1916 oleh seorang ulama setempat bernama Pati Sokan yang merasa prihatin terhadap warga sekitar. Dibutuhkan waktu sekitar 26 tahun sebelum akhirnya jembatan ini bisa benar-benar digunakan.
3. Jembatan Limpapeh
Beralih ke Bukittinggi, ada satu jembatan yang ikonik dan jadi destinasi wisata favorit para wisatawan. Adalah Jembatan Limpapeh, sebuah jembatan yang menghubungkan Taman Margasatwa dan Budaya Kinantan (TMBK) dengan Benteng Fort de Kock. Dibangun pada tahun 1995, jembatan ini terbuat dari baja dengan warna kuning dan merah yang dominan.
Dari bawah, jembatan Limpapeh terlihat seperti jembatan penyeberangan biasa, tapi saat melintas, Anda akan merasakan sensasi getaran dan goyangan yang memacu adrenalin. Dari atas jembatan , Anda bisa menikmati keindahan Kota Bukittinggi yang dikelilingi pepohonan, Gunung Merapi, dan Gunung Singgalang.