Kabarminang — Empat orang tenggelam di Pantai Sumedang, Nagari Nyiur Melambai Pelangai, Kecamatan Ranah Pesisir, Pesisir Selatan, Minggu (30/6) pukul 17.00 WIB.
Hal itu disampaikan oleh Kepala Bidang Kedaruratan dan Logistik BPBD Pesisir Selatan, Defri Siswandi. Ia mengatakan bahwa empat orang tersebut merupakan satu bapak dan tiga anak dari Kecamatan Kayu Aro, Kabupaten Kerinci, Jambi. Ia menyebut bahwa keempatnya sedang berwisata libur sekolah.
“Mereka awalnya ke Pantai Carocok Painan, lalu singgah ke Pantai Sumedang,” ujar Defri.
Defri menceritakan bahwa saat keempatnya mandi di Pantai Sumedang, tiba-tiba datang ombak besar. Keempatnya, kata Defri, digulung ombak besar.
Setelah itu, kata Defri, warga berusaha untuk menyelamatkan keempat korban. Namun, kata Defri, warga hanya menemukan tiga orang, sedangkan satu orang lagi hilang.
“Warga membawa tiga korban yang ditemukan ke puskesmas. Ketiga orang korban yang ditemukan ialah satu bapak bernama Joni Eka Putra dan dua anak usia 18 tahun (Jeki) dan 17 tahun (Daris). Berdasarkan informasi yang kami terima dari puskesmas, ketiganya dinyatakan selamat atau masih hidup,” tuturnya.
Defri mengatakan bahwa satu orang yang belum ditemukan bernama Arif (17), pelajar SMA. Untuk mencari Arif, kata Defri, tim SAR gabungan Basarnas dan Satgas SAR/TRC BPBD Pesisir Selatan sedang melakukan persiapan dan asesmen di lokasi kejadian.
“Pencarian akan dilaksanakan besok pagi dengan menggunakan perahu karet,” ucapnya.
Defri mengimbau pengunjung yang mandi di pantai untuk tidak mandi agak jauh ke tengah karena berbahaya. Ia juga mengimbau pengunjung pantai untuk mandi dengan menggunakan pelampung demi keselamatan.
